Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelMedia dalam menyajikan realitas pada khalayaknya melakukan konstruksi
dan pemaknaan. Konstruksi dan pemaknaan ini dipengaruhi baik faktor internal
dari diri wartawan dan isntitusi maupun faktor ekspternal seperti nara sumber,
pemasang iklan dan pihak-pihak lain yang berinteraksi dengan media. Berita,
maka dari itu, adalah produk konstruksi realitas media. Berita tidak dipunggut di
luar untuk kemudian untuk disajikan, namun media memilih, memilah,
menonjolkan satu bagian dan mengabaikan bagian yang lain. Proses demikian
disebut pembingkaian. Pembingkaian membuat realitas majemuk tak beraturan di
luar menjadi sederhana, berurutan dan dapat dipahami. Realitas yang diteliti
dalam penelitian ini adalah proses pemilihan gubernur nusa tenggara timur
periode 2008-2013, dimana peneliti telah meneliti pembingkaian yang dilakukan
oleh dua surat kabar terkemuka di NTT yakni Pos Kupang dan Timor Eskpress.
Penelitian ini bermaksud melihat bingkai media, bagaimana media mengemas
fakta atau realitas yang ada dan kemudian satu hal lebih mencolok dan
menenggelamkan yang lain. Penelitian ini menggunakan metode Gamson &
Modigliani. Dari penelitian ini disimpulkan bahwa bingkai pemberitaan Pos
Kupang lebih menguat atau lebih menonjolkan kandidat Frans Lebu Raya-Esthon
L Foenay sedangkan bingkai pemberitaan Timor express lebih menguat atau
menonjolkan kandidat I.A.Medah-Paulus Moa.