Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelDunia industri yang saat ini berkembang terus mengupayakan cara untuk
memaksimalkan fasilitas-fasilitas yang dimiliki dalam memenuhi permintaan
konsumen dalam jumlah dan waktu yang tepat. Penjadwalan produksi dengan
tujuan mengoptimalkan mesin-mesin dan tenaga kerja yang tersedia dapat
diterapkan untuk mengatasi masalah tersebut. PT "X" yang bergerak di bidang
industri garmen juga mengalami masalah dalam memenuhi permintaan konsumen
tepat pada waktunya. Adapun PT"X" mempunyai lingkungan mesin yang bersifat
job shop.
Algoritma Genetika yang mengambil prinsip dasar dari evolusi biologi
terutama kemampuan individu dalam beradaptasi dengan lingkungan yang ada,
merupakan salah satu algoritma metaheuristik yang dapat diterapkan dalam
masalah penjadwalan dengan lingkungan mesin job shop. Dengan tujuan
meminimumkan makespan akan didapatkan jadwal produksi yang memiliki
kemampuan bertahan paling baik setelah melalui n iterasi. Penerapan algoritma
Genetika ini dapat dipermudah dengan membuat program dengan software Turbo
Pascal.
Penjadwalan job shop dengan algoritma genetika terbukti dapat
menghasilkan jadwal baru yang memiliki penurunan makespan (5.3 %) dari
jadwal lama yang diperoleh secara acak pada populasi awal dan penurunan
makespan sebesar 8,99% dari jadwal produksi PT "X". Jadwal baru dengan
makespan terminimum dihasilkan dari penjadwalan yang memakai mesin 5 yaitu
mesin dengan jumlah job terbanyak sebagai mesin bottleneck. Metode
penyilangan yang digunakan adalah Linear Order Crossover dengan Pc = 0,8
sebagai probabilitas penyilangan yang paling optimal.