Please take a moment to complete this survey below

Library's collection Library's IT development Cancel

Taman kota bonek

Konsep Ruang Terbuka Publik (Urban Public Space), berupa taman kota, play ground untuk aktivitas informal
di lokasi pusat kota untuk warga dengan berbagai problem sosial. Hirarkhi human needs selalu dikaitkan dengan
perilaku psikological dan perilaku sosial warga kota yang heterogen.
Mungkinkah menciptakan taman kota dalam tampilan sederhana, teduh dan menenteramkan, serta memiliki
kekhususan, terutama bagi warga kota "bonek"
Penggabungan elemen hardscape dan softscape dalam rancangan skala, warna, proporsi, komposisi, tekstur
untuk menentukan elemen yang dipilih sesuai konteks lokasi. Elemen dasar RTH (Turner,1988) meliputi
Landform, Vegetasi, Water, Perkerasan dan Konstruksi pe-naungan, sehingga terpenuhi: Environment,
Employment, Economy, Ethic, Equity, Energy Conservation, dan Esthetic.
Konteks lokalitas dan karakteristik kawasan menjadikan RTH sebagai place (Trancik, 1986), sehingga
diperlukan konfigurasi sosio-petal untuk menciptakan interaksi sosial dan konfigurasi sosio-fugal untuk
menciptakan teritory dengan batasan jarak intim atau agar terasa jauh. Realitas hubungan tradisi masyarakat
sebagaimana ke-sejarahannya menjadikan dasar pertimbangan rancangan RTH agar menjadi sebuah place. Sense
of place yang tercipta menjadikan RTH konteks dengan penggunanya.

Creator(s)
  • POERWADI
Contributor(s)
-
Publisher
Universitas Kristen Petra; 2010
Language
Indonesian
Category
proc – Proceeding
Sub Category
-
Source
Proceeding Seminar Nasional Arsitektur (di) Kota, 27 Mei 2010; Poerwadi (NA00000695)
Subject(s)
  • CITY PLANNING-SURABAYA-LANDSCAPE ASPECTS
  • LANDSCAPE ARCHITECTURE
File(s)
  • jiunkpe-ns-proc-2010-na00000695-13958-taman_bonek-resource1.pdf

Similar Collection

by creator, contributor, or subject