PT. X adalah sebuah perusahaan yang bidang utamanya bergerak pada
pembuatan rokok yang tengah berkembang dengan pesat dan berupaya menjadi
salah satu perusahaan yang utama pada bidang rokok di Indonesia. Demi
pencapaian tujuan ini PT. X saat ini sedang berusaha dengan keras memperbaiki
seluruh sistem kerja yang ada. Salah satu komponen perusahaan yang terus
berbenah guna mencapai tingkat kerja yang optimal adalah pada departemen
Clove Handling yang mempunyai fungsi sebagai bagian yang menangani bunga
cengkeh. Salah satu tugas dari departemen Clove Handling ini adalah melakukan
penyediaan bunga cengkeh bagi sistem produksi. Penanganan cengkeh yang baik
sangat penting pada proses produksi mengingat bunga cengkeh merupakan salah
satu bahan pokok pada pembuatan rokok kretek. Adapun karena adanya perubahan
pada sistem pembelian cengkeh akibat bubarnya BPPC yang menggunakan sistem
monopoli menuju ke arah perdagangan bebas, menyebabkan dampak yang
mendasar pada sistem persediaan yang akan dipakai. Hal ini disebabkan karena
cengkeh yang di dapat dari hasil pembelian melalui BPPC telah mengalami proses
sehingga bisa langsung digunakan sedangkan jika perusahaan membeli langsung
melalui petani, cengkeh yang di dapat harus di olah dahulu dalam proses long term
storage atau penyimpanan jangka panjang sebelum bisa dipakai.
Pihak perusahaan berkeinginan untuk menganalisa berapa banyak
cengkeh yang kini harus disimpan oleh perusahaan karena adanya perubahan
sistem tersebut sehingga terjadi keseimbangan antara banyaknya cengkeh yang
diperlukan dengan banyaknya cengkeh yang telah tersedia di gudang sehingga
terjadi efisiensi dalam proses penyimpanannya. Penentuan jumlah kebutuhan
cengkeh yang optimal akan dihitung berdasarkan sistem EOQ back order
menggunakan pertimbangan banyaknya permintaan cengkeh di masa mendatang
yang akan dicari dengan menggunakan metode peramalan dekomposisi
multiplikatif.
Dari hasil peramalan permintaan dan perhitungan perancangan
persediaan pemesanan yang optimal dilakukan pada saat cengkeh telah mencapai
7828,117 ton, jumlah pemesanan yang optimal adalah sebesar 4271,73573 ton
sehingga besar biaya penyimpanan jika sistem ini diterapkan adalah sebesar Rp
4.762.744 serta dengan menggunakan kapasitas gudang cengkeh sebesar 2332,8
ton, akan dibutuhkan gudang sebanyak 6 buah gudang.

Creator(s)

• (25493093) LEO RIZAL

Contributor(s)

• Maja Indahwati → Advisor 1
• I Gede Agus Widyadana → Examination Committee 1

Publisher

Universitas Kristen Petra; 1998

Language

Indonesian

Category

s1 – Undergraduate Thesis

Sub Category

Skripsi/Undergraduate Thesis

Source

Skripsi No. 163/TI-93/1998; Leo Rizal (25493093)

Subject(s)

• CIGARETTE INDUSTRY
• INFORMATION STORAGE AND RETRIVAL SYSTEM

File(s)

• jiunkpe-ns-s1-1998-25493093-15465-clove-cover.pdf
• jiunkpe-ns-s1-1998-25493093-15465-clove-abstract_toc.pdf
• jiunkpe-ns-s1-1998-25493093-15465-clove-chapter1.pdf
• jiunkpe-ns-s1-1998-25493093-15465-clove-chapter2.pdf
• jiunkpe-ns-s1-1998-25493093-15465-clove-chapter3.pdf
• jiunkpe-ns-s1-1998-25493093-15465-clove-chapter4.pdf
• jiunkpe-ns-s1-1998-25493093-15465-clove-conclusion.pdf
• jiunkpe-ns-s1-1998-25493093-15465-clove-references.pdf
• jiunkpe-ns-s1-1998-25493093-15465-clove-appendices.pdf