Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelPenjadualan produksi mempunyai peranan yang penting di dalam industri
manufaktur karena pemenuhan permintaan pasar haruslah tepat waktu, jika tidak
ingin digeser oleh merk lain. Penjadualan bertujuan meningkatkan keuntungan
perusahaan. Selama ini pihak perusahaan tidak menggunakan salah satu dari teori
penjadualan, hanya berdasarkan pengalaman yang tidak dipengaruhi oleh banyak
input.
Jadi untuk pemecahan masalah ditawarkan metode penjadualan yang cocok
menghadapi masalah diatas, yaitu metode FUN (Fuzzy-Neuro) yang merupakan
gabungan dari dua Computational Intellegence Fuzzy Inference System dan
Neural Network. Fuzzy Inference System dipakai sebagai kontrol karena dapat
mengemulsikan cara berpikir manusia dalam mengambil keputusan dengan
bantuan parameter-parameter seperti fungsi keanggotaan dan aturan-aturannya.
Dan bagian yang lain yaitu neural-network yang mengadopsikan jaringan saraf
manusia yang dapat melakukan proses belajar , bagian inilah yang menyebabkan
fuzzy inference system menjadi lebih dinamis karena lebih beradaptasi dengan
kenyataan lapangan dengan kemungkinan breakdown mesin, setup ulang, human
error, dll. Gabungan dari fuzzy neuro ini dikenal dengan metode ANFIS (Adaptive
Neuro-Fuzzy Inference System).
Penggunaan metode dinamis FUN untuk penjadualan produksi adalah cocok
karena hasil yang diharapkan tidak memerlukan kepresisian yang tinggi dan
batasan-batasan keanggotaan input dan output juga tidak tegas, ini yang menjadi
keunggulan metode FUN terutama Fuzz}- Inference System. Hasil output jumlah
produksi yang didapat dari metode ANFIS yang diterapkan pada penjadualan
produksi di P.T Supra Aspindo Java cukup mendekati kenyataan lapangan, hal ini
terlihat dari perbandingan antara data nyata dengan hasil prediksi yang sudah
mendekati.