Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelEfisiensi telah menjadi sorotan utama berbagai kalangan industri dan mendapat
perhatian yang tinggi dari berbagai kalangan. Berbagai macam metode pengukuran
efisiensi bermunculan dan diterapkan. Salah satu teknik pengukuran efisiensi adalah
metode Data Envelopment Analysis (DEA) yang diperkenalkan oleh Charnes etal
(1978). Metode DEA ini memiliki kelebihan mampu membandingkan kombinasi
output yang dihasilkan oleh berbagai kombinasi input secara langsung. Selain itu,
DEA mampu mengevaluasi bagaimana suatu Decision Making Unit (DMU) yang
tidak efisien menjadi efisien. Metode ini diterapkan pada proses circular di PT 'X' ,
yang bergerak di bidang produksi karung plastik. DEA diaplikasikan pada 40 mesin
dari 3 jenis tipe mesin.
Melalui pengukuran efisiensi relatif dengan metode DEA, ditujukan untuk
mengidentifikasi apakah ada perbedaan antara ketiga tipe dan mesin mana yang efisien
serta melakukan evaluasi tentang ketidakefisiensian yang meliputi penetapan target
dan pencarian penyebab ketidakefisiensian.
Dalam pengambilan data input output digunakan metode work sampling dan
pencatatan harian. Pengumpulan data berlangsung selama 20 hari. Setelah
pengambilan data input-output, dengan berbasis pada hasil study literatur , dilakukan
pengolahan data dengan menggunakan software Lindo.
Hasil pengolahan data adalah terdapat 4 mesin yang efisien dan 36 mesin yang
tidak efisien . Pengujian apakah perbedaan antara ketiga tipe mesin dilakukan dengan
menggunakan uji Kruskal Wallis. Selain itu , pada makalah ini juga akan disinggung
sedikit tentang Teori Permainan yang dapat dipakai dalam pengukuran efisiensi yang
ekuivalen dengan DEA CCR.
Untuk mesin yang efisien, lebih baik diberikan pembebanan yang lebih besar
daripada mesin yang tidak efisien. Selain itu, perlu pula pemantauan secara terus
menerus terhadap efisiensi mesin.