Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelKehadiran pusat-pusat perbelanjaan di negeri ini tam-
paknya memang sulit dihindari. Karena boleh dikategorikan
sebagai suatu proses alami untuk menjawab tantangan jamannya,
yakni adanya perkembangan masyarakat konsumen yang makin
lama makin meningkat sesuai dengan tingkat sosialnya.
Hal yang terpokok harus dihadapi adalah masalah: bagaimana
caranya gedung pusat perbelanjaan itu dapat secara
kontinyu dikunjungi para konsumen potensial yang akan berbelanja.
Untuk dapat menjaring konsumen potensial yang akan
berbelanja, disamping dibutuhkan suatu promosi secara ma
tang dan berbobot, juga faktor sarana dan prasarana yang
melengkapi pusat perbelanjaan. Lingkungan yang kotor dan
tidak nyaman, lalu lintas yang macet dan semrawut atau tidak
efisien, ditambah tempat parkir yang minim dan lokasi
yang sulit dicapai semuanya merupakan faktor penghambat.
Selain itu hal yang terpenting adalah faktor kelengkapan
barang/jasa yang tersedia perlu direncanakan sedemikian rupa
agar konsep "one stop shopping" dapat menjadi kenyataan,
bagi konsumen pembelanja sekali mampir di pusat perbelanjaan,
bisa memperoleh semua barang/jasa yang dibutuhkan, serta
"shopping with pleasure" - berbelanja sambil berekreasi
atau sebaliknya. Jadi yang dicari adalah kepuasan berbelanja.
Dengan mempertimbangkan keberadaan bangunan lainnya
disekelilingnya didalam koraplek Taman libursn Lokasari, dan
mengingat bahwa gedung pusat perbelanjaan ini merupfkan bagian
dari Taman Hiburan Lokasari, maka perencanaan gedung
pusat perbelan jaan ini diusahakan agar 'menyatu' dengan bangunan
lainnya, sehingga tercermin merupakan kesatuan didalam
satu komplek. Untuk itu bangunan lainnya dianggap sudah
ada dan digunakan sebagai studi interaksi.