Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelSistem pengaman elektronik, akhir-akhir ini semakin
banyak digunakan untuk menjaga gedung. Pada umumnya
sistem pengaman yang digunakan menggunakan metode sentralisasi.
Dengan metode seratalisasi ini semua sensor dihubungkan dengan komputer induk dengan pengkabelan langsung.
Secara teknis metoede sentralisasi ini sudah baik,
namun untuk skala yang besar proses pengkabelan menjadi
|sangat rumit. Masalah pengkabelan yang terjadi pada
metode sentralisasi dapat diatasi dengan metode desentralisasi.
Metoda desentralisasi ini mempunyai keunggulan
dalam hal biaya yang relatif lebih murah dan perawatannya
lebih mudah bila dibandingkan dengan metoda sentralisasi.
Sistem pengaman dengan metoda desentralisari terdiri dari
dua bagian, yaitu ?event detector? dan ?host computer?
(komputer induk), kedua bagian tersebut dihubungkan oleh
suatu jaringan komunikasi serial RS-485.
Sebagai ?event detector? digunakan suatu ?single
board computer? dengan basis microcontroller 8051. ?Event
detector? tersebut berfungsi untuk memonitor keadaan dari
semua sensor yang terhubung dengannya. Bertindak sebagai
komputer induk adalah IBM PC/XT/AT, komputer induk ini
secara aktif mengadakan lcomunikasi dengan ?event detector?
yang ada dalam jaringan komunikasi. Bila ada kejadian
yang terdeteksi oleh suatu sensor, maka informasi
tersebut dikirimkan oleh ?event detector? ke komputer
induk, kemudian komputer induk akan membandingkan informasi
tersebut dengan data-data yang ada padanya. Bila
informasi tersebut memenuhi semua kriteria yang telah
ditetapkan, maka komputer induk akan menampilkan informasi
kejadian tersebut pada layar komputer dan mencatatnya
pada sebuah log file.
Untuk mengetahui respon time dari komputer induk
(selang waktu dari dua ?e-vent? yang dapat terdeteksi oleh
komputer induk). Dilakukan pengujian terhadap komputer
induk IBM PC/XT 4.77 MHz dan IBM PC/AT 16 MHz yang dilengkapai
dengan media penyimpan data hard disk. Kejadian
(?Event?) disimulasikan dengan pulsa aktif selama 100 ms
dan dihubungkan dengan kedelapan input dari ?event detector?.
Dari pengujian diperoleh hasil bahwa IBM PC/AT 16
MHz dengan media penyimpan data hard disk mempunyai
respon time paling cepat