Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah Analisa Statik Nonlinier Pushover mampu mencerminkan perilaku nonlinier struktur tidak simetris dengan tonjolan (re-entrant) ketika mengalami gempa. Struktur yang digunakan meliputi ketinggian lima, sepuluh, dan 15 lantai dengan tonjolan sebesar setengah bagian inti, yang direncanakan berdasarkan SKSNI T-15-1991- 03 untuk analisa. Sebagai analisa pembanding, digunakan Analisa Dinamik Nonlinier Riwayat Waktu dengan beban gempa El-Centro 18 Mei 1940 N-S Modifikasi berdasarkan Konsep ke-3 SNI 1726-1999 dengan periode ulang 200, 500, 1000, 2000, 5000, dan 10000 tahun. Hasil yang dibandingkan dari kedua analisa tersebut adalah kurva kapasitas, berupa perbandingan roof displacement dan base shear. Dalam penelitian ini juga menentukan tingkat kineija struktur menurut Asian Concrete Model Code berdasarkan performance index berupa interstory drift pada performance point.Berdasarkan hasil analisa untuk struktur lima dan sepuluh lantai, kesimpulan yang didapat adalah Analisa Statik Nonlinier Pushover cukup baik dalam meramalkan perilaku nonlinier struktur ketika mengalami gempa. Kesimpulan lain yang diperoleh adalah bahwa struktur yang didesain berdasarkan peraturan di atas mempunyai tingkat kineija struktur yang cukup baik dan dapat diterima menurut Asian Concrete Model Code (ACMC).