Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelPerancangan kolom yang banyak dijumpai sering
dirancang atas beban lentur satu arah (uniaksial ) dan beban
Iaksial saja. Perancangan ini hanya benar bila struktur
diidealisasikan sebagai portal bidang (portal satu arah ) ,
sedang arah lainnya dianggap balok anak. Pada prakteknya,
banyak kolom biaksial yang dirancang secara uniaksial
dengan cara pendekatan tertentu. Sebetulnya perancangan ini
kurang sesuai dengan keadaan yang sebenarnya terjadi ,
terutama untuk kolom-kolom pojok. Perancangan kolom secara
biaksial sering dihindari karena cukup sulit dan memerlukan
waktu relatif lama, karena digunakan cara mencoba-coba.
Dalam tugas akhir ini, penyusun mencoba membuat
program komputer dalam bahasa BASIC untuk menggantikan card
pendekatan maupun penggunaan nomogram. Program yang disusun
berdasarkan penurunan rumus yang didasarkan atas kondisi
kesetimbangan dan kompatibi itas regangan. Dengan garis
netral yang didapat dengan carditerasi, maka dari
persamaan kesetimbanqan gaya horisontal didapat luas
tulangan total yang dibutuhkan. Dari luas tulangan yang
diperoleh tersebut, dihitungg besarnya kapasitas momen
resultan.
Untuk menjalankan program ini diperlukan masukan
(input ) : momen arah x dan arah y, beban aksial tekan,
ukuran penampang kolom, mutu baja dan beton, koefisien
tinggi manfaat.
Dengan program ini diharapkan waktu untuk perancangan
kolom biaksial menjadi lebih singkat dengan hasi l yang
lebih teliti dan menghindari perhitungan yang
berulang-ulang.