Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelPerancangan interior restoran Perancis Mal Pondok Indah di Jakarta
dilatar belakangi oleh keinginan owner untuk memiliki sebuah restoran Perancis
yang istimewa dibandingkan dengan restoran yang Iain. Diharapkan pengunjung
restoran tidak hanya mendapatkan pengalaman menikmati hidangan Perancis
namun juga mendapatkan pengalaman pelayanan yang merupakan seni
menghidangkan makanan ala Perancis yang terkenal dan suasana yang diiringi
musik klasik Perancis.
Jenis masakan yang dijual adalah masakan Perancis yang terdiri atas
appetizer, soup, main course, dan dessert yang disajikan oleh pramusaji secara
bertahap. Selain itu juga terdapat minuman khas Perancis seperti anggur menjadi
hal yang penting sebab selain di minum anggur digunakan juga untuk mengolah
masakan. Dari kebudayaan makan tersebut hal yang dipertimbangkan adalah
sistem penyajiannya menggunakan sistem penyajian ala Perancis sebagai dasar
yang mempengaruhi pola sirkulasi dan penataan layout.
Pengunjung dikelompokkan menjadi 2 (dua) kelompok yaitu, berdua
yang bersifat privat dan kelompok yang bersifat bersama. Kelompok dibedakan
menurut sifat hubungan menjadi keluarga dan bisnis. Selain pengunjung,
pengelola dibedakan menjadi manajer, pramusaji, operator, juru masak, kasir dan
kartender yang memiliki tugas dan tanggung jawab yang berbeda-beda.
Untuk mewadahi kegiatan pemakai (sivitas) maka area restoran seluas
1015 m2 tersebut dibagi menjadi area makan, bar, area audio visual, kasir, dapur,
ruang operator, toilet dan kantor. Agar pengunjung dapat menikmati hidangan dan
hiburan maka hubungan antara area makan, bar dan area audio visual adalah
hubungan langsung sehingga pengunjung dapat menikmati hiburan yang berasal
dari area audio visual yang langsung dapat dinikmati dari area makan maupun bar.
Keinginan owner terhadap perancangan interior restoran Perancis
tersebut adalah restoran yang mampu menampilkan suasana romantis dan elegant
dimana pengunjung dapat menikmati hidangan ala Perancis dengan diiringi musik
klasik Perancis.
Dan mengacu pada latar belakang sejarah gaya di Perancis, owner
memilih gaya art deco menjadi dasar perancangan interior restoran Perancis ini.
Pola art deco nampak pada zoning yang membentuk lingkaran yang terpecah-pecah.
Karakteristik art deco yang berupa bentuk-bentuk geometri dan garis lurus
nampak pada pengolahan dinding, kolom, dan mebel.
Berdasarkan batasan di atas arah perancangan adalah mewujudkan
interior restoran Perancis gaya art deco yang menjual masakan Perancis dan
diiringi musik klasik Perancis dalam suasana romantis dan elegant.