Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui, apakah pada saat awal
penugasan audit, KAP di Surabaya melakukan praktik lowballing cost atau tidak.
Pengertian lowballing cost adalah penetapan fee audit yang lebih rendah
(discount) dari penetapan fee yang seharusnya diberikan oleh KAP kepada kliennya
dengan tujuan untuk mendapatkan klien.
Fee audit diuji apakah terdapat indikasi praktik lowballing cost atau tidak.
Untuk mengantisipasi adanya faktor-faktor lain yang berpengaruh terhadap
penentuan fee audit, maka dalam penelitian ini disertakan faktor-faktor lain tersebut,
yaitu: ukuran perusahaan klien, kompleksitas jasa audit yang diberikan, risiko
penugasan audit, nama besar KAP yang mengaudit, opini yang dikeluarkan oleh
auditor atas laporan keuangan perusahaan, dan keuangan klien.
Faktor awal penugasan audit indikatornya adalah awal penugasan audit;
faktor ukuran perusahaan klien indikatornya adalah total asset; faktor kompleksitas
jasa audit yang diberikan indikatornya adalah jumlah anak perusahaan, jumlah anak
perusahaan di luar negeri, dan tanggal tutup buku laporan keuangan yang tidak
bersamaan dengan tanggal tutup tahun pajak; faktor risiko penugasan audit
indikatornya DE, CATA, QUICK, dan ROI; faktor nama besar KAP yang mengaudit
indikatornya adalah nama KAP yang mengaudit klien termasuk dalam The Big 4;
faktor opini yang dikeluarkan oleh auditor atas laporan keuangan perusahaan
indikatornya adalah opini yang dikeluarkan oleh KAP adalah qualified opinion; dan
faktor keuangan klien indikatornya adalah kerugian yang dialami oleh klien selama
tahun penelitian.
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari perusahaan-perusahaan
berbentuk Perseroan Terbatas (PT) yang tercatat di Departemen Tenaga
Kerja dan Mobilitas Penduduk Kota Surabaya tahun 2004, teknik sampling yang
dipergunakan adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu.
Teknik yang dipakai untuk menganalisa penelitian ini adalah analisis
regresi berganda dengan bantuan software statistik SPSS versi 10.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor awal penugasan audit
mempengaruhi fee audit dengan signifikansi nilai t 0,032, dan terdapat pula faktor-faktor
lain mempengaruhi fee audit yaitu: faktor ukuran perusahaan klien, faktor
kompleksitas jasa audit yang diberikan, faktor risiko penugasan audit, faktor nama
besar KAP yang mengaudit, dan faktor opini yang dikeluarkan oleh auditor atas
laporan keuangan perusahaan.