Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelPada umumnya dipergunakan asumsi hubungan balok-kolom rigid
mutlak dalam analisa struktur portal baja. Pada kenyataannya asumsi tersebut sulit untuk dipenuhi. Karena bagaimanapun sambungan balok-kolom direncanakan, maka rotsi relativ balok terhadap kolom akan selalu terjadi.
Adapun perilaku interaktif momen-rotasi dari suatu
sambungan selalu non linear. Derajad non linear perilaku interaktif tersebut tergantung pada jenis sambungan dan dimensi elemen sambungan end plate.
Untuk melakukan analisa pendekatan terhadap perilaku non linear M-8 sambungan, maka dilakukan iterasi, di mana pada tiap
iterasi dilakukan linearisasi kurva M-8 yang kemudian dikontrol
perbedaan sudut antara rotasi yang ditimbulkan kurva M-8 dan
linearisasi kurva tersebut. Apabila perbedaan sudut yang terjadi
masih lebih besar dari batas yang ditentukan, maka dilakukan
linearisasi kurva yang baru untuk mendapatkan kekakuan sambungan baru. Kekakuan sambungan yang baru ini digunakan untuk memodifikasi
matriks kekakuan struktur.
Dari matriks kekakuan yang telah dimodifikasi ini kemudian dapat
dianalisa gaya-gaya dalam struktur akibat pembebanan yang ada.
Kemudian dilakukan kontrol terhadap perbedaan sudut yang
terjadi. Demikian seterusnya iterasi dilakukan, sehingga
perbedaan sudut yang terjadi pada seluruh sambungan yang ada
pada struktur yang dianalisa lebih kecil dari batas yang
ditentukan.
Gaya-gaya dalam hasil analisa adalah gaya-gaya dalam dari
iterasi terakhir.
Karena analisa portal baja dengan sambungan end plate
sebagai sambungan semi rigid tersebut tidak efektif jika
dianalisa secara manual, maka da1am skripsi ini kami menyajikan
program komputer untuk analisa tersebut.