Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelPenelitian ini mencoba melakukan evaluasi kineija lift dari beberapa
alternatif yang diperkirakan dapat meningkatkan kinerja sistem lift pada saat ini
dan masa mendatang.
Penelitian dilakukan pada Gedung T Universitas Kristen Petra Surabaya.
Evaluasi dilakukan dengan mempertimbangkan dua indikator utama dalam
pelayanan pengguna liftt yaitu peningkatan segi kuantitas (handling capacity) dan
peningkatan kualitas (interval).
Beberapa alternatif yang dicoba pada penelitian ini adalah: altematif I (lift
berhenti di lantai 2, 3, 4, dan 5); altematif II (lift berhenti di lantai 1, 4, dan 5);
altematif III (lift berhenti di lantai 1, 3, dan 5); altematif IV {premature opening);
dan altematif V (distribusi populasi pola piramida).
Dari beberapa altematif tersebut diperoleh hasil bahwa altematif III adalah
yang paling handal kinerjanya di mana percentage handling capacity mengalami
peningkatan 76.9% (2.13—>3.77%); interval mengalami peningkatan 26.1%
(26.55—>19.62detik); up-peak average waiting time mengalami peningkatan
26.1% (13.28—>9.81detik); down-peak average waiting time mengalami
peningkatan 58.2% (45.29—>18.92detik); dan interfloor average waiting time
mengalami peningkatan 55.4% (67.07—♦29.89 detik).