Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelPenelitian Tugas Akhir ini meneliti proses penggabungan keramik alumina
dari reaction bonding serbuk Al dan baja kabon dari serbuk besi dan karbon
dengan cara Die Pressing melalui proses metalurgi serbuk yang hendak dicapai
adalah meningkatkan properti dari baja. Hasil Tugas Akhir ini diarahkan untuk
aplikasi pada komponen Roll Wire pada mesin Wire Cut yang membutuhkan
kekerasan yang tinggi. Serbuk aluminium yang ditambahkan tepung jagung lalu
dioksidasi menggunakan prinsip reaction bonding. Tujuan penambahan tepung
jagung adalah agar tercipta pori-pori selama pemanasan sehingga selama proses
agar menjadi jalan masuk oksigen untuk mengoksidasi serbuk Al dengan
sempurna. Sedangkan, baja karbon menggunakan serbuk besi yang dicampur
dengan serbuk karbon. Serbuk Al – tepung jagung dan serbuk besi karbon
dikompaksi bersama sampai tekanan 15,90 MPa agar terjadi mechanical interlock
dalam Green Compact. Proses sintering dilakukan pada temperatur 1000oC,
1050oC, dan 1100oC. Semua sampel kemudian diamati secara visual, dengan
mengamati bentuk dan juga cacat yang terjadi pada sampel. Hasil pengamatan
visual menunjukkan lapisan alumina dapat merekat pada baja. Pengamatan
struktur mikro dengan Scanning Electron Microscope (SEM) diketahui bahwa
belum terjadi difusi antara lapisan alumina dengan substrat baja dan kedalaman
oksidasi lapisan alumina sebesar 2mm. Dari hasil pengamatan SEM dan EDAX
dengan Element Mapping diketahui bahwa oksigen sudah dapat berdifusi ke dalam
lapisan alumina, namun pada bagian antar muka alumina substrat baja
didapatkan bahwa oksigen belum mengoksidasi Al dengan sempurna. Hasil Pull-
Off Test menunjukkan hasil yang kurang memuaskan di mana dengan gaya tarik
rendah, keramik alumina langsung terlepas dari baja.