Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelMetode peredaman suara secara aktif bekerja berdasarkan prinsip
superposisi yang destruktif, di mana sumber suara bising (noise), dilawan dengan
sumber suara anti-noise. Sumber suara anti-noise ini memiliki amplitudo yang
sama besar dengan sumber noise utama, namun phasenya berbeda 180°.
Akibatnya kedua sumber suara ini akan saling melemahkan.
Sebagai media simulasi, digunakan saluran pipa PVC sebagai tempat
perambatan gelombang suara. Pipa ini dilengkapi dengan speaker noise, speaker
anti-noise, microphone input, dan microphone error. Dalam hal ini, speaker
berfiingsi sebagai sumber suara, baik noise maupun anti-noise. Sedangkan
microphone berfungsi sebagai sensor penangkap sinyal suara.
Kondisi real dari jalur-jalur akustik tempat perambatan gelombang suara
diimplementasikan dalam bentuk filter-filter digital. Sedangkan untuk membantu
pemroses sinyal-sinyal digital tersebut, digunakan Digital Signal Processing
(DSP) TMS320C50. Processor ini memiliki kecepatan pemrosesan yang cukup
tinggi dengan nmemonic-mnemonic yang dikhususkan untuk pemrosesan sinyal
digital.
Dalam penerapannya, sistem diuji dengan berbagai variasi step size,
frekwensi noise, orde filter dan level sinyal noise. Selain itu juga dilakukan
pengujian respon sistem terhadap sinyal noise multiple frekwensi dan pengujian
respon parameter akustik yang terdapat pada saluran pipa PVC.
Dari pengujian terhadap masing-masing variasi tersebut, ternyata sistem
yang dibuat ini cukup efektif untuk meredam sinyal noise yang frekwensinya
narrow-band. Frekwensi-frekwensi sinyal noise yang dapat diredam benilai 428,
476, 502, 550, 569, 600, 625 dan 643 Hz. Dari nilai-nilai tersebut, diperoleh nilai
reduksi yang optimal sebesar 21.03 dBV, pada frekwensi noise 569 Hz.
Sedangkan untuk sinyal noise multiple frekwensi, sistem efektif untuk meredam
hingga 4 frekwensi sinyal input (quadruple-tone signal). Pada variasi level sinyal
input, diperoleh hasil reduksi yang maksimal sebesar 33.86 dBV pada level sinyal
input -5.99 dBV dengan frekwensi 428 Hz.
Akhirnya, pemanfaatan dan pengembangan peredaman suara secara aktif
ini diharapkan dapat menjadi dasar bagi pengembangan metode peredaman noise
multiple frekwensi secara aktif yang banyak dijumpai pada pabrik, pada interior
pesawat, mobil dan lain-lain.