Online Catalog | library@petra

Value Relevance atas informasi akuntansi sebelum dan sesudah adopsi IFRS pada perusahaan manufaktur dalam sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh adopsi IFRS terhadap
value relevance informasi akuntansi yang disajikan dengan earnings per share
(EPS), book value per share (BVPS) dan operating cash flow per share (OCFS)
yang tercermin dari perubahan stock price. Penelitian ini melihat value relevance
informasi akuntansi selama dua periode yaitu sebelum dan sesudah adopsi IFRS.
Value relevance didasarkan pada kekuatan penjelas (explanatory power/R2) dari
regresi stock price pada EPS, BVPS dan OCFS yang tercemin dari nilai R-squared
yang diperkenalkan oleh Ohlson.
Penelitian ini berbentuk penelitian kuantitatif dimana data yang digunakan
dalam penelitian ini adalah data sekunder. Penelitian ini menggunakan data panel
yaitu perusahaan dalam sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di BEI dari
tahun 2007 hingga tahun 2014. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini
adalah perusahaan sektor barang konsumsi yang terdaftar dalam Bursa Efek
Indonesia dan mengadopsi IFRS pada tahun 2011. Sampel berjumlah 17
perusahaan pada tahun 2007-2014. Teknik analisis data yang dipakai adalah
dengan menggunakan model regresi berganda dengan software STATA versi 14.
Dari hasil penelitian diketahui bahwa terdapat peningkatan value relevance
informasi akuntansi yang disajikan dengan EPS, BVPS dan OCFS yang tercermin
pada perubahan stock price. Hasil penelitian berguna bagi regulator, investor dan
pembuat standar di Indonesia.