Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelFenomena maraknya apartemen di Surabaya tidak dapat dipisahkan dari
keterbatasan lahan, serta harga landed house yang semakin lama semakin
meningkat. Akibatnya, pengembang harus menyusun strategi untuk mendapatkan
minat beli konsumen. Untuk memenangkan persaingan, pengembang harus
mampu memberikan kepuasan kepada konsumen nya, baik dengan pelayanan,
maupun dari segi konsep hunian. Kepuasan penghuni merupakan salah satu tolak
ukur pengembang dalam menentukan keberhasilan suatu proyek. Proyek dapat
dikatakan berhasil apabila produk yang dihasilkan memberikan tingkat kepuasan
yang tinggi dari konsumen. Kepuasan penghuni didapat apabila harapan penghuni
sama dengan kenyataan yang didapatkan oleh penghuni. Oleh karena itu,
penelitian ini bertujuan untuk menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi
kepuasan penghuni apartemen menengah bawah di Surbaya. Terdapat 4 faktor
utama yang diuji dalam penelitian ini, yaitu aksesibilitas, desain bangunan,
pemeliharaan dan operasional, serta kualitas pelayanan.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat kesenjangan antara
tingkat kepentingan dan kepuasan penghuni apartemen, sehingga kepuasan
penghuni belum tercapai. Selain itu tidak terjadi perbedaan yang signifikan antara
kepuasan penghuni terhadap lama menghuni. Faktor yang memerlukan perhatian
khusus adalah pemeliharaan dan operasional, di mana mendapat nilai kepuasan
yang rendah namun mendapat nilai kepentingan yang tinggi. Untuk meningkatkan
kepuasan penghuni, yang dapat diambil oleh pengembang adalah strategi
kombinasi, yaitu kombinasi strategi ekspansi dan stabilitas.