Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelGereja ini merupakan gereja yang unik dan menjadi salah satu cagar budaya di Probolinggo karena keseluruhan bangunan berwarna merah dan dibangun menggunakan sistem knockdown. Pembangunan gereja ini dilakukan pada tahun 1862, di mana gaya neogotik sedang berkembang dan terjadi masa revolusi industri
sehingga besar kemungkinan gereja ini terpengaruh gaya neogotik dan masa revolusi industri. Penelitian ini bertujuan membuktikan gaya yang mempengaruhi Gereja Protestan Indonesia Barat Immanuel Probolinggo. Metode yang digunakan adalah deskriptif-kualitatif, dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data
dilakukan melalui studi pustaka, observasi dan wawancara. Kemudian, data yang telah diperoleh dibandingkan dengan literatur dengan menggunakan tabel perbandingan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa GPIB Immanuel terpengaruh gaya neogotik dan masa revolusi industri yang berkembang pada jaman itu.