Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelDesa Jambu berpotensi sebagai desa wisata karena kini telah memiliki banyak obyek wisata. Namun, Desa Wisata Jambu belum memiliki identitas yang jelas, serta masih banyak pengunjung belum mengetahui bahwa Desa Wisata Jambu memiliki banyak obyek wisata. Selain itu, letaknya yang jauh dari pusat kota membuat Desa Wisata Jambu belum dikenali masyarakat luas. Pengunjung hanya berasal dari daerah yang dekat lokasi. Perancangan visual branding ini disusun untuk menciptakan identitas baru yang konsisten bagi Desa Wisata Jambu. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif, dengan melakukan observasi lapangan dan wawancara langsung terhadap target. Selain itu, perancangan ini diharapkan dapat menarik lebih banyak pengunjung dan mereka dapat mengetahui setiap obyek wisata yang ada di Desa Wisata Jambu. Konsep yang dipakai dalam perancangan ini adalah dengan menggunakan peran maskot sebagai pemandu di setiap media yang digunakan. Maskot dipakai dengan harapan pesan yang ingin disampaikan lebih mudah dimengerti oleh target audiens.