Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelFasilitas Biara dan Rumah Retret Katolik Kongregasi Fransiskan Berbasis Eko Pastoral di
Kabupaten Ngada, NTT merupakan fasilitas yang ditujukan bagi umat katolik untuk membangun
kedekatannya dengan Allah dalam persaudaraan semesta dengan segenap ciptaan. Lokasi tapak ini
milik Gereja Paroki Maria Ratu Para Malaikat Kurubhoko yang berada di Kabupaten Ngada dengan
suasana pedesaan dan suhu yang relatif sejuk. Saat ini di Provinsial OFM Indonesia, belum ada
kompleks fasilitas biara dan rumah retret yang dapat mewadahi kegiatan eko pastoral. Adapun fasilitas
serupa pada umumnya di Indonesia belum cukup merepresentatifkan kebutuhan biara dan rumah retret
sesuai dengan spiritualitas dari kongregasi yang menaungi serta kontekstualitas lokasi fasilitas tersebut.
Fasilitas ini dirancang dengan hunian biara berkapasitas untuk 30 orang dan hunian retret untuk 300
orang. Biara dan rumah retret ini ditunjang dengan fasilitas pendukung sesuai dengan spiritualitas
Fransiskan yaitu, kapel, ruang konsultasi dan pengakuan dosa, taman doa, kapel adorasi, ruang kerja
tangan, ruang kelas atau aula, kebun, kandang ternak, serta rumah pengolahan pupuk dan biogas.
Pendekatan sustainable architecture dipilih untuk merepresentatifkan spiritualitas Kongregasi
Fransiskan lewat kegiatan eko pastoral yang menjalin kedekatan dengan Allah lewat usaha menjaga
kelestarian alam. Oleh karena itu, dalam desain mengutamakan prinsip-prinsip keberlajutan serta
memiliki keunikan dengan mensinergikan ruang dalam dan luar sehingga pengguna ruang dapat
merasakan kedekatan dengan alam dalam berbagai aktivitasnya. Pendalaman energi dirancang untuk
membentuk sistem keberlanjutan dalam fasilitas ini, sehingga dapat digunakan oleh pengguna secara
aman dan nyaman.