Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelTingkat kesibukan tinggi dan kepadatan yang tinggi menyebabkan perkembangan masyarakat di kota Surabaya mengacu pada gaya hidup yang lebih mementingkan penampilan, menghabiskan waktu luang bersama keluarga dan teman di kafe. Aktifitas ini dapat dilihat melalui foto-foto yang ada di sosial media mereka. Saat ini banyak orang yang berdatangan ke tempat studio kecantikan, studio foto, dan kafe untuk melakukan treatment, prosesi pemotretan, dan menikmati hidangan yang berada di kafe, serta menikmati suasana interior ruangan-ruangan tersebut. Pada perancangan ini yang menjadi masalah adalah bagaimana merancang interior Val’s Studio dengan suasana yang nyaman, bersih, dan rapi dengan menggunakan konsep Luxury. Tujuan dari perancangan ini adalah mendesain interior Val’s Studio, yang terdiri dari studio kecantikan, photography, dan kafe yang dapat menarik customer untuk datang dengan menggunakan gaya luxury. Perancangan ini menggunakan metode design thinking dengan tahapan sebagai berikut: emphatize, define, ideate, prototype, implementation, dan test. Hasil perancangan terdiri dari 2 alternatif desain interior yaitu interior studio kecantikan yang terdiri dari manicure area, pedicure area, eyebrow embroidery area, interior studio photography, dan kafe.