“Mana bisa hidup tenang di Jakarta? Coba lihat, di sebelah kiri kamu cewek pake tas Prada, di kanan pake terusan Gucci. Di belakang, cewek kecentilan pake kelom Dior! Jauh di depan mata, ada yang siap melototin kamu dari ujung rambut ke ujung kaki. Lalu matanya akan mengejek begitu tahu yang nempel di tubuh kamu cuma keluaran Mangga Dua.”
Lola humas di sebuah radio. Kantor yang membuatnya panas-dingin tiap hari, karena selalu berurusan dengan jetset-jetset Jakarta yang superglamor. Ia gadis yang cantik dan seksi. Mulanya ia tidak menyadari kelebihan itu. Tapi suatu hari ia sadar penampilannya bisa ditukar dengan uang. Bahagiakah dia, setelah menjadi Cewek Matre? ~back cover