Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelDalam suatu proses produksi, kita pasti mengenal adanya MRP {Material
Requirement Planning). Pada kenyataannya, MRP ini telah banyak mengalami
perkembangan. Telah banyak yang diteliti dari MRP ini, sebagai misal adalah adanya
MRP nervousness. MRP nervousness adalah suatu keadaan dari MRP yang mcnunjukkan
tingkat dimana perubahan pada level yang lebih tinggi mempengaruhi kondisi dari level
yang lebih rendah. MRP nervousness ini bila terlalu sering terjadi, akan menimbulkan
kerugian, sebagai misal pada biaya dan waktu untuk penjadualan ulang. Untuk itu,
diusahakan adanya suatu metode yang paling optimal dalam mengatasinya.
Pada penulisan Tugas Akhir ini, dilakukan penelitian terhadap efektifitas dari
metode-metode yang ada dalam mengatasi MRP nervousness. Ada 5 metode yang diteliti
pada Tugas Akhir ini, yaitu: (1) Freezing the schedule within the planning horizon, (2)
Lot-for-Lot after stage 1, (3) Safety stocks, (4) Forecast beyond the planning horizon, dan
(5) Change cost procedure.
Penelitian dilakukan untuk mengevaluasi dampak dari faktor-faktor sebagai
berikut: metode lot-sizing yang bervariasi, panjang dari planning horizon, parameter
setup dan holding cost dan struktur produk.
Dari penelitian yang telah dilakukan, telah didapatkan bahwa metode lot sizing
akan mempengaruhi nervousness dari MRP. Selain itu, buffer stock yang digunakan akan
sangat meningkatkan biaya total yang hams dikeluarkan. Harus diperhatikan adanya
keseimbangan antara biaya dari nervousness dan biaya dari solusi yang tidak optimal
dalam menentukan jumlah dari nervousness yang dapat ditoleransi secara ekonomis.