Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelPerdagangan luar negeri merupakan salah satu aspek penting dalam
perekonomian setiap negara, begitu juga dengan Indonesia. Perdagangan luar negeri
menjadi penting, bukan saja dalam kaitan dengan haluan pembangunan yang
berorientasi keluar, yakni membidik masyarakat di negara-negara lain sebagai pasar
hasil-hasil produksi dalam negeri, tapi juga berkaitan dengan pengadaan barang-barang
modal dan bahan baku untuk memacu industri dalam negeri.
Berbicara mengenai perdagangan luar negeri berarti berbicara mengenai
ekspor dan impor. Mengenali kecenderungan serta kinerja ekspor dan impor bukan
saja berguna untuk mencermati perkembangan neraca perdagangan suatu negara,
akan tetapi bermanfaat pula untuk meyingkap pola dan karakteristik perdagangan
luar negeri negara tersebut. Dengan meyingkap hal itu, dapat diketahui keunggulan
dan kelemahan ekspor negara yang bersangkutan, perilaku konsumsi masyarakamya,
sertakerentanan sektor industri negara itu akan kesinambungan pasok barang modal
dan bahan baku dari luar negeri.
Usaha pemerintah Indonesia untuk meningkatkan devisa melalui
peningkatan ekspor dan pengurangan impor sepertinya sulit untuk diwujudkan,
karena dalam produksi barang ekspornya masih membutuhkan barang modal dan
bahan baku impor. Untuk mengurangi ketergantungan ini, beberapa hal yang dapat
dilakukan oleh pemerintah, yaitu meningkatkan sumber daya manusianya agar
memiliki kemampuan untuk menghasilkan barang modal dan bahan baku sendiri,
memberi kemudahan-kemudahan bagi para eksportir dalam mengimpor barang-barang
yang diperlukan dalam produksinya.