Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelPenelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh dari penambahan partikel halus pada koefisien permeabilitas pasir. Pasir yang digunakan adalah pasir yang diambil dari Lumajang sedangkan untuk partikel halus diperoleh dari pasir Brantas. Pengujian laboratoriun yang dilakukan adalah sieve analysis (pengayakan), hydrometer, specific grafity (Gs), dan constant head .
Hasil studi pada penelitian ini menunjukan bahwa nilai koefisien permeabilitas pasir mengalami penurunan setelah adanya penambahan jumlah partikel halus. Koefisien permeabilitas pasir dapat ditentukan berdasarkan perumusan Hazen dengan menjadikan faktor dari 40 - 160 menjadi 3 - 6.