Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelPerkembangan bisnis perhotelan di Surabaya saat ini saatlah pesat, dilihat dari banyaknya jumlah hotel yang ada baik dari hotel kelas melati sampai pada hotel berbintang, khususnya hotel berbintang lima. Banyaknya hotel yang ada tentunya membuat persaingan semakin ketat, dimana salah satunya adalah melalui iklan. Dalam penelitian ini penulis tertarik untuk meneliti bagaimanakah respon dari masyarakat Surabaya terhadap periklanan yang dilakukan Hotel Bumi Surabaya, apakah sudah sampai pada tahap Awareness (kesadaran), Knowledge (pengetahuan), Liking (suka), Preference (pilihan), atau Conviction (keyakinan). Untuk mengetahui bagaimana respon masyarakat Surabaya, digunakan dua macam pengukuran. Pertama adalah Customer Respon Index (CRI) yang bertujuan mengukur panjang respon (jumlah atau tahap atau dimensi) yang dilalui setiap responden dalam merespon sebuah iklan. Kedua adalah menggunakan Customer Respon Strength (CRS) yang bertujuan mengukur kekuatan iklan dan kekuatan respon, yang mana hasil dari perhitungannya akan dikorelasikan untuk melihat seberapa besar hubungan di antara keduanya. Berdasarkan analisa respon CRI, dapat dilihat bahwa tahap tertinggi respon masyarakat Surabaya terhadap fasilitas dan produk Hotel Bumi Surabaya, yaitu pada tahapan awareness sebanyak 300 responden dengan CRI sebesar 100%. Respon terhadap iklan Hotel Bumi Surabaya yang rendah ini menunjukkan bahwa Hotel Bumi Surabaya belum memiliki brand yang terlalu kuat di mata masyarakat Surabaya dibandingkan dengan hotel berbintang lima lainnya yang berada di Surabaya.