Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelSengketa merupakan sebuah realitas dalam hampir seluruh proyek
konstruksi. Sengketa yang terjadi harus diselesaikan dengan baik untuk mencegah
kerugian yang lebih besar, baik dari sisi biaya, waktu, dan tenaga. Pada proyek
konstruksi, negosiasi adalah cara yang sering dilakukan untuk menyelesaikan
sengketa antar pihak yang terlibat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
sengketa yang sering terjadi dalam proyek konstruksi di Surabaya, taktik
negosiasi yang biasa dilakukan kontraktor, dan hasil negosiasi yang terjadi setelah
proses negosiasi berjalan. Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan
cara menyebarkan kuisioner kepada responden. Total 60 responden dari
perusahaan kontraktor ikut berpartisipasi dalam penelitian ini.
Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa sumber sengketa yang
sering terjadi adalah sumber sengketa dari segi biaya dan perubahan pekerjaan
oleh pemberi kerja. Melibatkan kedua belah pihak dalam proses negosiasi
merupakan taktik negosiasi yang sering digunakan. Proses negosiasi telah
dilakukan dengan baik oleh para responden sehingga penyelesaian sengketa tidak
perlu sampai ke jalur arbitrase atau pengadilan dan hasil negosiasi yang terjadi
rata-rata merupakan hasil yang positif. Penggunaan taktik negosiasi harus
menyesuaikan dengan sumber sengketa yang terjadi agar memberikan hasil yang
positifdan ada pula taktik negosiasi yang harus dihindari untuk sumber sengketa
tertentu karena berpotensi untuk menghasilkan hasil yang negatif. Karena itu,
pemahaman akan situasi yang terjadi selama proses negosiasi sangatlah penting
untuk mendapatkan hasil yang ideal.