Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelKontinuitas serta kestabilan sistem tenaga listrik
merupakan syarat utama dari kwalitas suatu sistem.
Dengan menjaga hal tersebut maka dapat dihindarkan
terjadinya kerusakan peralatan listrik juga
terhambatnya suatu proses produksi. Karenanya
diperlukan penanganan berbagai gangguan dengan
memisahkan daerah terganggu secepat mungkin.
Berbagai macam gangguan yang disebabkan dari
kebocoran isolator, sambaran petir, putusnya
saluran akibat bencana alam dapat dikelompokkan
menjadi dua kelompok gangguan yaitu gangguan shunt
meliputi gangguan hubung singkat satu phasa ke tanah
dua phasa ke tanah, tiga phasa ke tanah. Dan gangguan
seri yang meliputi gangguan satu saluran terbuka
dan dua saluran terbuka. Kedua kelompok gangguan
ini dapat terjadi bersamaan dalam sistem tenaga
listrik dan dikenal dengan nama gangguan simultan.
Untuk menganalisa gangguan ini digunakan metode
Two-Port Network, yaitu dengan mencari parameter-parameter
Z, Y, H kemudian dengan operasi matrik
dapat ditentukan besaran arus, tegangan selama
gangguan. Karena sistem yang dianalisa cukup besar
yaitu sistem 150 kV di Jawa Timur maka dipergunakan
program komputer untuk mempermudah perhitungan.
Dengan adanya analisa gangguan simultan ini
terlihat adanya kenaikan arus dan tegangan pada
titik gangguan.