Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelMusik merupakan bagian yang tidak bisa terlepas dari kehidupan manusia. Untuk menyalurkan kebutuhan itu, dibangunlah berbagai gedung konser megah di berbagai belahan dunia dan menjadi icon dari negara/kota tersebut yang sering dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun mancanegara. Samarinda merupakan salah satu kota berkembang di Indonesia yang sering mengadakan acara konser musik. Tetapi dengan keterbatasan gedung, maka konser lebih sering diadakan di area outdoor dan berlangsung kurang maksimal terutama dari segi akustik. Metode kualitatif terapan menjadi salah satu metode yang dipakai untuk perancangan akustik interior gedung konser ini. Pada perancangan gedung konser ini, unsur filosofi budaya Dayak diterapkan untuk mengangkat budaya lokal dari Samarinda itu sendiri dan menjadikannya icon spesial dari kota ini, serta melakukan perhitungan akustik pada gedung untuk mendukung terciptanya sebuah gedung konser musik dengan sistem interior yang optimal.