Please take a moment to complete this survey below

Library's collection Library's IT development Cancel

Accelerated curing pada beton yang menggunakan semen fly ash pada temperatur 35, 50, 75 dan 100 C

Accelerated Curing adalah perawatan beton berupa pemanasan dengan penguapan untuk mempercepat proses hidrasi pengikatan semen, sehingga pengetesan nilai kokoh tekan dapat dipercepat. Dalam penelitian ini dilakukan percobaan dengan menggunakan semen fly ash yang ada di Indonesia dan memakai 3 macam mutu yaitu K172, K225 dan K300. Penelitian ini menyatakan hubungan antara Accelerated Curing dan Curing Konvensional 6 jam-3 hari, 12 jam-7 hari, 18 jam-14 hari dan 24 jam-28 hari. Diluar negeri juga telah dilakukan accelerated curing dengan metode Warm Water yang kesimpulannya menghasilkan hubungan yang sangat baik antara Accelerated curing dan Curing konvensional. Untuk mendapatkan nilai kepercayaan dan garis persamaan
hubungan antara nilai kokoh tekan dengan Accelerated Curing dan Curing Konvesional digunakan analisa regresi.

Creator(s)
  • (21489078) Jayadharma Sogata
  • (21489107) Soegeng Tjahjono
Contributor(s)
  • Cons. Tri Handoko → Advisor 1
Publisher
Universitas Kristen Petra; 1995
Language
Indonesian
Category
s1 – Undergraduate Thesis
Sub Category
Skripsi/Undergraduate Thesis
Source
Skripsi No. 614 S; Jayadharma Sogata (21489078), Soegeng Tjahjono (21489107)
Subject(s)
  • CONCRETE-TESTING
  • FLY ASH
File(s)

Similar Collection

by creator, contributor, or subject
Perancangan buku cergam interaktif pembelajaran budi pekerti melalui cerita rakyat
Perancangan corporate identity Lisa Cakes
Pengaruh treatment pada bottom ash terhadap kuat tekan beton high volume fly ash
Pembuatan bata ringan cellular lightweight concrete menggunakan fly ash dan Lumpur Sidoarjo dengan memperhatikan karakteristiknya
Rekayasa mutu beton pada proses produksi ready-mix concrete dengan metode taguchi
Penelitian awal pemanfaatan fly ash dan bottom ash PLTU Suralaya dalam pembuatan beton di lingkungan pantai
Perencanaan campuran beton dengan menggunakan agregat setempat dan bahan kimia pembantu
Pembuatan agregat ringan geopolimer berbasis lumpur sidoarjo dan fly ash dengan menggunakan foam agent