Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelBagi seorang teknisi tambak/insinyur perikanan kesalahan diagnosis dan
pengobatan suatu penyakit akan membawa dampak yang fatal bagi ternaknya,
dalam hal ini ikan dan udang. Untuk membantu mengatasi hal tersebut, salah satu
caranya adalah dengan pembuatan aplikasi sistem pakar.
Aplikasi sistem pakar ini meniru cara berpikir seorang teknisi tambak/insinyur
perikanan dalam melakukan diagnosis suatu kasus penyakit. Aplikasi ini
membantu dalam mencari kesimpulan akan penyakit yang diderita beserta
pengobatan yang sesuai. Program aplikasi ini menganalisa data ikan dan udang,
anamnesis awal, serta gejala-gejala dari suatu penyakit. Pengembangan sistem
pakar ini menggunakan metode inferensi forward chaining, yaitu proses inferensi
yang memulai pencarian dari premis menuju pada konklusi, dan backward
chaining, yaitu proses inferensi yang memulai pencarian dari konklusi untuk
mendapatkan premis. Aplikasi sistem pakar ini menggunakan pemrograman
Borland Delphi 7, dan untuk database-nya menggunakan Microsoft Access 2003.
Berdasarkan hasil kuisioner yang telah dilakukan, didapatkan kenyataan bahwa
prosentase kelayakan program untuk digunakan oleh teknisi tambak/insinyur
perikanan adalah sebesar 66.67%, prosentase keakuratan program adalah sebesar
56.67%, Prosentase kemudahan penggunaan program adalah sebesar 80%, dan
prosentase desain tampilan dari sistem pakar adalah sebesar 86.67%.