Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelDalam memasuki era globalisasi, hubungan antar satu negara dengan
negara yang lain akan menjadi semakin terbuka dan bebas. Orang menjadi
semakin mudah untuk bepergian dari satu negara ke negara lain baik untuk
bekerja, mengadakan penelitian, rekreasi, maupun untuk mengunjungi sanak
keluarganya. Bila seseorang baru pertama kali mengunjungi suatu daerah yang
belum dikenalnya, maka biasanya orang akan kebingungan untuk mencari
informasi tentang daerah tersebut. Yang biasanya menjadi halangan adalah
kendala bahasa yang berlainan sehingga orang tidak akan mendapatkan informasi
tentang daerah tersebut. Untuk itu, dituntut suatu sistem penunjukan arah yang
bersifat global, di mana sistem tersebut dapat menunjukkan informasi tentang
suatu tempat, peta suatu wilayah, yang dapat digunakan di manapun, di seluruh
dunia. Sistem tersebut adalah Sistem Penunjukan Arah dengan menggunakan
Global Positioning System.
Penunjukan Arah dengan menggunakan Global Positioning System ini
terdiri dari beberapa komponen pokok, yaitu penerima GPS, personal komputer,
kabel interface antara GPS dengan personal komputer. Selain itu juga terdapat
program yang berfungsi sebagai user interface yang menghubungkan pengguna
dengan GPS, juga grafik yang menunjukkan peta suatu wilayah dan informasi
navigasi yang lain. Program dibuat dengan menggunakan delphi, di mana
penggunaannya mudah, dan terdapat komponen yang dapat langsung digunakan.
Mula-mula penerima GPS akan menerima sinyal dari satelit GPS.
Penerima GPS membutuhkan sekurang-kurangnya 4 buah sinyal satelit dalam
waktu yang bersamaan agar dapat menentukan koordinat suatu tempat di
permukaan bumi. Sinyal satelit yang diterima akan dihitung oleh penerima GPS
tersebut sehingga didapatkan data-data navigasi. Data navigasi yang dikeluarkan
oleh penerima GPS diterima oleh personal komputer melalui kabel serial. Data
yang diterima kemudian akan diolah oleh personal komputer sehingga akan
menghasilkan tampilan peta suatu wilayah yang sesuai, penunjukan arah,
kecepatan, maupun data navigasi yang lain.
Hasil dari sistem yang dibuat, diketahui bahwa GPS membutuhkan
proses inisialisasi pada saat dihidupkan, dapat diperoleh keakuratan yang baik
dalam penunjukan dan tampilan pada peta, dan juga membutuhkan sedikit campur
tangan manusia karena sistem tersebut diarahkan untuk digunakan pada kendaraan
bermotor, sehingga pengguna dapat mengemudi dengan aman. Sistem tersebut
dapat juga digunakan oleh pejalan kaki, juga di laut, maupun di udara.