Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelPada penelitian ini akan dibahas mengenai pengaruh serat serabut kelapa
yang sudah di-treatment dengan perlakuan kimia sehingga mendapatkan kuat
tarik dan kuat tekan yang optimum pada bata ringan. Proses pembuatan sampel
mengunakan bata ringan CLC. Material penyusun sampel adalah semen, pasir
lumajang, dan foam agent, dan air. Terdapat dua pengujian, pengujian kuat
tekan dan pengujian kuat tarik. Dimensi sampel 15 x 15 x 15 cm³ untuk
pengujian kuat tekan dan balok 10 x 20 x 60 cm³ untuk pengujian kuat tarik.
Penelitian ini menggunakan beberapa variabel, yaitu: jumlah serabut
kelapa, jenis perlakuan kimia, dan kadar molar perlakuan kimia. Percobaan ini
dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama penelitian ini adalah mengetahui
banyak serat serabut kelapa yang optimal. Pada tahap pertama, variabel serat
dengan perlakuan NaOH dengan kadar 1M akan diberikan 0%, 0.5%, 0.75%,
1%, 1,25% berbanding dengan volume. Tahap kedua serat serabut kelapa akan
direndam larutan NaOH dan NaCL dengan kadar molar masing-masing 1M
dan 1,5M. Dari hasil dua tahap tersebut akan didapatkan persentase serat
serabut kelapa yang optimal dengan treatment yang optimal pula.