Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelPenelitian ini dilakukan untuk menjelaskan bagaimana seorang guru menyusun dan menyampaikan pesan dalam proses belajar mengajar terhadap muridnya yang mengalami cerebral palsy di homeschooling sehingga proses komunikasi berjalan secara efektif. Penelitian ini dilakukan dengan metode studi kasus dan menggunakan wawancara sebagai teknik pengumpulan data. Informan dalam penelitian ini adalah seorang guru di sebuah homeschooling yang mengajarkan pelajaran IPA dan Matematika kepada seorang murid yang mengalami cerebral palsy. Hasil dari penelitian ini adalah adanya beberapa teknik penyajian pesan yang digunakan dalam proses belajar mengajar antara guru dan murid di homeschooling, dari segi daya tarik pesan yaitu: motivational appeal, humorous appeal, reward appeal, serta fear appeal dan juga cara penyusunan pesan, di mana dalam penyajian sisi pesan An menggunakan one sided message pada pelajaran Matematika, dan two sided message pada pelajaran IPA. Sementara itu, dalam urutan penyajian, An menggunakan anti climax untuk pelajaran Matematika dan primacy model dalam pelajaran IPA. Dalam hal penarikan kesimpulan, An menggunakan pesan eksplisit. Penggunaan dari teknik ini harus disesuaikan dengan karakter murid, sehingga proses belajar mengajar efektif dalam mengembangkan kemampuan akademis murid.