Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelMasjid Cheng Hoo Surabaya berarsitektural China yang identik dengan
tatanan atap berbentuk segi delapan yaitu, Pat Kuamemperkuat ciri arsitektur
China. Inilah yang menjadi daya tarik Masjid Cheng Hoo Surabaya terutama ornamen
interior yang digunakan di dalam masjid tersebut untuk dikaji dengan metode kualitatif
diskriptif yang dijabarkan dengan teori ikonografi Panofsky. Teori ini memiliki 3
tahap yaitu, pra-ikonografi, analisis ikonografi, dan interpretasi ikonografi.
Tahap pra-ikonografi mendeskripsikan ornamen interior yang digunakan pada
masjid tersebut melalui data lapangan dan hasil wawancara. Analsis ikonografi
menjelaskan makna yang terkandung dalam ornamen interior yang digunakan dari
data literatur. Interpretasi ikonografi membahas keterkaitan bangunan tersebut dengan
kondisi politik, sosial, dan budaya di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan
keunikan arsitektur dan interior berornamen Islam China, serta memiliki makna
filosofis.