Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelPerancangan ini berfokus pada penyelesaian masalah yang ada di Kafe Kepengen Samarinda sekaligus mempertahankan budaya Kalimantan Timur melalui sebuah produk interior. Pada ruang cafe tersebut dibutuhkan beberapa produk tertentu untuk memaksimalkan kenyamanan seluruh pengunjung maupun pegawai kafe dan juga mengganti produk yang sudah ada namun kurang ergonomis. Tujuan utama perancangan ini adalah dapat membuat para konsumen Kafe Kepengen Samarinda merasa nyaman dalam berkegiatan dan juga dapat mempertahankan budaya Kalimantan Timur yang terancam pudar akibat tingkat akulturasi budaya yang tinggi dengan dipilihnya Kalimantan sebagai Ibu Kota yang baru. Metode yang digunakan adalah metode Design Thinking dari Standford D.School yang terdiri dari 5 tahap yaitu: empathize, define, ideate, prototype, dan test. Hasil perancangan berupa beberapa produk seperti standing chair sebagai rancangan utama, standing desk sebagai pendukung, dan beberapa produk seperti storage helmet, ottoman chair, dan coffee table.