Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelSemakin ketatnya persaingan usaha menyebabkan suatu perusahaan
harus lebih memperhatikan konsep citra dan pencitraan, termasuk pada bisnis
makanan khas Jawa Timur di wilayah Surabaya Timur. Penelitian ini dilakukan
dengan tujuan untuk mendeskripsikan profil bisnis, profil pengelola, citra dan
pencitraan, serta mendeskripsikan hubungan antara profil bisnis dengan citra dan
pencitraan, dan mendeskripsikan hubungan antara profil pengelola dengan citra
dan pencitraan bisnis makanan khas Jawa Timur di Surabaya Timur. Data yang
digunakan dalam penelitian ini meliputi data primer, dimana data primer
diperoleh berdasarkan jawaban responden atas keseluruhan pertanyaan dalam
kuesioner dan melalui observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah:
statistik deskriptif, analisis cross tabulation dan analisis chi square. Sampel dari
penelitian ini terdapat 18 bisnis makanan khas Jawa Timur di Surabaya Timur.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat keragaman profil
bisnis makanan khas Jawa Timur di Surabaya berdasarkan pada karakteristik
demografis bisnis. Profil pengelola bisnis yang beragam, dilihat dari mayoritas
dominan jenis kelamin laki-laki, orientasi budaya Jawa, kelompok usia 36 th - 45
th , dan status perkawinan yaitu menikah. Penilaian citra dan pencitraan bisnis
makanan khas Jawa Timur di Surabaya Timur, diantara enam komponen citra dan
pencitraan ternyata tingkat kepentingan untuk citra dan pencitraan dinilai penting
oleh responden untuk semua dimensi tingkat kepentingan, namun untuk intensitas
yang dilakukan ternyata belum optimal. Tidak terdapat hubungan yang signifikan
antara profil bisnis makanan khas Jawa Timur di Surabaya Timur dengan citra dan
pencitraan bisnis. Tinggi rendahnya penilaian terhadap citra dan pencitraan tidak
berkaitan dengan profil bisnis makanan khas Jawa Timur di Surabaya Timur.