Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelSalah satu faktor yang menjamin keselamatan pengendara kendaraan
bermotor adalah sistem pengereman. Sistem pengereman juga diperlukan untuk
mengurangi atau menghentikan laju kendaraan. Tingkat kepakeman dan
kemampuan pengereman dari penggunan rem cakram dipengaruhi oleh beberapa
hal. Salah satu hal yang mempengaruhi hal tersebut adalah tingkat keausan dari
brake pad yang digunakan dalam siste m rem cakram. Dengan adanya keausan
yang terjadi pada tebal brake pad maka dapat menyebabkan terjadinya perubahan
pada waktu pengereman sepeda motor tersebut.
Dalam pengujian ini, digunakan kampas rem dengan tebal 6 mm, 4 mm
dan 2 mm. Ketiga kampas rem ini diuji pada kecepatan 20,40,60,80 km/jam
dengan beban yang diberikan sebesar 4 kg, 5 kg, dan 6 kg.
Dari pengujian didapatkan waktu pengereman untuk tiap kampas rem.
Setelah itu, dapat dilihat hubungan antara waktu pengereman dengan beban yang
diberikan untuk tiap kampas rem. Selanjutnya dilakukan uji signifikansi dengan
menggunakan software Minitab. Selain itu, dari data-data hasil percobaan
tersebut, dilakukan multi regresi untuk memperoleh rumus empiris (rumus
pendekatan) yang digunakan untuk menghitung waktu pengereman. Dari waktu
pengereman ini, juga bisa didapatkan jarak pengereman dari perhitungan dengan
menggunakan rumus.
Kesimpulan yang didapat adalah kinerja pengereman kampas rem dengan
tebal 6 mm lebih baik dibandingkan dengan kampas rem dengan tebal 4 mm dan 2
mm. Selain itu, dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi kecepatan kendaraan
maka semakin lama waktu pengereman yang terjadi. Serta semakin besar beban
yang diberikan dan semakin tebal kampas rem yang digunakan maka waktu
pengereman akan menjad i semakin pendek.