Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelElemen yang perlu didalam setiap kendaraan adalah rem. Sistem
pengereman mempunyai prinsip kerja dengan metode gesek artinya menggesekkan
lining kampas dengan tromol atau dengan pad (disc brake). Sistem rem harus
mampu mengatasi kondisi kendaraan yang sedang melaju dan menikung sampai
menghentikan kendaraan secara aman, serta harus mampu mengatasi kecepatan
dan akselarasi tinggi perlu diimbangi.
Dalam hal ini penulis menggunakan pengujian jumlah lubang ventilasi
lingkaran yang berbeda pada roda dua yang diuji pada kecepatan ( V ) yang
berbeda : ( 20, 40, 60, 80 ) km / jam. Dengan variasi tekanan pedal rem ( W ) yang
berbeda : 4 kg, 5 kg dan 6 kg.
Hasil pengujian ditampilkan hubungan antara kecepatan dan tekanan rem
antara jumlah lubang ventilasi lingkaran berbeda: (24, 32, dan 40 buah lubang)
terhadap waktu pengereman, dan kecepatan serta jarak antara jumlah lubang
ventilasi lingkaran berbeda: (24, 32, dan 40 buah lubang). Waktu dan selisih
waktu pengereman antara jumlah lubang ventilasi lingkaran berbeda : (24, 32, dan
40 buah lubang). Presentase simpangan waktu antara jumlah lubang ventilasi
lingkaran berbeda: (24, 32, dan 40 buah lubang). Kemudian dilakukan uji statistik
variabel dan analisa uji Significansi menggunakan software minitab
Kesimpulan menunjukkan bahwa kecepatan tinggi terlihat perbedaan
waktu berhenti. Dan menunjukkan jumlah lubang ventilasi lingkaran memberikan
peforma yang baik.