Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelPenelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengakuan pendapatan atas penghasilan jasa konstruksi dari segi akuntansi yaitu Standar Akuntansi yang berlaku dan peraturan pajak yang berlaku terkait dengan mekanisme pemotongan, penghitungan, penyetoran, dan pelaporan pajak atas penghasilan jasa konstruksi. Pada umumnya perusahaan mengakui pendapatannya pada saat adanya realisasi dari suatu transaksi. Namun lain halnya dengan perusahaan konstruksi, pendapatan diakui berdasarkan termin sesuai dengan progress fisik yang telah dicapai oleh perusahaan konstruksi tersebut yang berdasarkan metode persentase penyelesaian menurut Surat Perjanjian Kontrak dan Berita Acara. Jenis penelitian yang dilakukan adalah studi kasus yang bersifat deskriptif. Penelitian dilakukan pada CV. X di Jawa Timur yang bergerak di bidang jasa konstruksi.
Hasil penelitian memberikan kesimpulan pemotongan, penyetoran, dan pelaporan pajak telah sesuai dengan peraturan pajak yang berlaku. Akan tetapi ditemukan kesalahan pengukuran dalam pengakuan pendapatan yaitu perusahaan mengakui pendapatan berdasarkan hasil penagihan prestasi proyek dan bukan progress fisik proyek.