Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelSaat ini, meeting kerap kali dilakukan secara informal di tempat-tempat bukan meeting room. Di samping itu, businessman dengan tingkat kesibukan tinggi sering melakukan one day business trip. Keuntungan aktivitas ini adalah efisiensi waktu dan biaya. Sayangnya, businessman yang bepergian jauh akan mengalami kelelahan perjalanan, baik fisik maupun pikiran, sehingga menyebabkan ketidak fokusan saat meeting. Penulis melihat kebutuhan akan sebuah fasilitas meeting yang memiliki suasana kondusif tanpa meninggalkan kebutuhan fungsi meeting itu sendiri. Perancangan Meeting Point ini mengambil lokasi di jalan Bandara Udara Djuanda.
Tema konsep dalam Meeting Point ini adalah ‘Informal Stimulable dengan Kontemporer’. Gaya kontemporer dipilih karena sesuai dengan sifat tren yang sementara. Tema ‘informal’ untuk menjawab kebutuhan businessman akan sebuah tempat pertemuan yang berkontribusi dalam memberikan tingkat stres lebih rendah dan menciptakan pemikiran yang inovatif. Dilengkapi dengan tema ‘stimulable’ guna memastikan bahwa aspek fungsi sebuah tempat pertemuan tidak dilupakan. Dengan perancangan Meeting Point ini, businessman akan mendapatkan sebuah fasilitas meeting bernuansa baru dan fungsional.