Please take a moment to complete this survey below

Library's collection Library's IT development Cancel

Perencanaan bangunan bertingkat dengan struktur beton bertulang di daerah rawan gempa berdasarkan SKSNI T-15-1991-03

Standar Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung atau lebih di kenal dengan SKSNI T-15-1991-03, telah menyempurnakan kekurangan pada Peraturan Beton Indonesia 1971 dalam prinsip perencanaan struktur suatu bangunan. Di dalam Tugas Akhir ini, diuraikan dengan Jelas perencanaan struktur bangunan Rumah Toko 4 lantai di kotamadya Ambon. Berdasarkan SKSNI T-15-1991-03, Jenis bangunan yang dipakai dalam perencanaan ini adalah bangunan Type [ D ] dengan menggunakan prinsip dan konsep Desain Kapasitas [ Capacity Design ] yang menggunakan Daktilitas Penuh [ tingkat 3 ] Konsep Disain kapasitas ini dimaksudkan untuk mengetahui lebih jelas tentang tata cara perhitungan struktur bangunan rumah dan gedung sekaligus dapat mengantisipasi pengaruh gempa terhadap suatu bangunan. Pengecekan tata letak struktur merupakan hal yang penting dalam perencanaan di mana bagi seorang perencana dapat mengetahui serta menentukan dengan jelas denah dan jenis struktur yang akan direncanakan sehingga ada kepastian dalam pemilihannya. Dengan demikian untuk mendukung pemerataan penggunaan peraturan ini dianjurkan kiranya mempelajari secara seksama kriteria dan ketentuan-ketentuan dalam perencanaan struktur serta batasan perencanaan pada SKSNI T-15-1991-03.

Creator(s)
  • (87212224) JULIUS TETELEPTA
  • (2188024) OCTOVIANUS R. LUTURMAS
Contributor(s)
  • Takim Andriono → Advisor 1
  • Januar Buntoro → Advisor 2
  • Jonathan Hendra Kusuma → Examination Committee 1
Publisher
Universitas Kristen Petra; 1995
Language
Indonesian
Category
s1 – Undergraduate Thesis
Sub Category
Skripsi/Undergraduate Thesis
Source
Skripsi No. 024 TS; Julius Tetelepta (87212224), Octavianus R. Luturmas (2188024)
Subject(s)
  • BUILDINGS-EARTHQUAKE EFFECTS
File(s)

Similar Collection

by creator, contributor, or subject