Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelTerlepas dari berbagai konsentrasi usaha yang dilakukan, semua restoran
menyadari bahwa instore dan outstore restoran tidak boleh dilupakan untuk
memberikan daya tarik kepada konsumen. Desain bangunan, romantisme suasana
yang diciptakan, kenyamanan untuk menyantap hidangan yang disajikan memang
tidak dapat dilepaskan dari peranan store atmosphere pada restoran bersangkutan.
Hasil pembahasan menunjukkan bahwa hasil pengujian hipotesis yaitu uji
F, menunjukkan bahwa F hitung (48,038) > F tabel (2,99). Hal ini menunjukkan
bahwa instore maupun outstore atmosphere Resto Nine bersama-sama
berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian. Besarnya pengaruh instore
maupun outstore atmosphere Resto Nine terhadap keputusan pembelian
konsumen sebesar 49,8%. Berdasarkan pengujian hipotesis yaitu uji t,
menunjukkan bahwa nilai thitung untuk instore atmosphere yaitu sebesar 4,693 dan
nilai thitung untuk outstore atmosphere yaitu sebesar 2,091 lebih tinggi
dibandingkan dengan nilai ttabel yaitu sebesar 1,663. Hal ini menunjukkan bahwa
baik instore maupun outstore atmosphere Resto Nine secara parsial mempunyai
pengaruh berarti terhadap keputusan pembelian konsumen. Berdasarkan nilai
koefisien determinasi parsial menunjukkan bahwa Nilai koefisien determinasi
parsial untuk instore atmosphere terhadap keputusan pembelian konsumen di
Resto Nine adalah sebesar 18,5%. Sedangkan pengaruh outstore atmosphere
terhadap keputusan pembelian konsumen di Resto Nine adalah sebesar 4,3%. Hal
ini menunjukkan bahwa instore atmosphere lebih mempengaruhi keputusan
pembelian konsumen di Resto Nine dibandingkan outstore atmosphere.