Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelPerkembangan teknologi di Indonesia hampir mengisi seluruh ruang kehidupan
manusia, terutama pendidikan. Dengan keadaan covid, sistem pendidikan berubah di mana
pelajar diharuskan beradaptasi dengan teknologi untuk bertemu, berdiskusi, berkomunikasi
secara online. Dengan melihat data terbaru tanggal 22 februari 2021 pada saat covid,
penggunaan teknologi pendidikan pun meningkat sebesar 13% (Pusparisa, 2021). Melalui
permasalahan adaptasi dengan teknologi pendidikan secara online, maka google workspace for
education memperkenalkan beberapa fitur yang memudahkan dan bermanfaat bagi pelajar. Hal
tersebut dilakukan guna teknologi dapat diterima oleh pelajar dan digunakan dalam jangka
waktu panjang. Beberapa kemudahan atau perceived ease of use yang ditawarkan google
workspace for education, berupa mudah dikontrol, dimengerti, fleksibel, dan dipelajari
sedangkan manfaat atau perceived usefulness yang diberikan adalah penghematan waktu,
penyederhanaan tugas, dan kenyamanan. Berdasarkan situasi saat ini, peneliti tertarik meneliti
pengaruh perceived ease of use terhadap behavior intention to use dengan perceived usefulness
sebagai variabel intervening pada google workspace for education. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa perceived usefulness berhasil meng-intervening hubungan perceived ease
of use terhadap behavior intention to use pada google workspace for education. Selain itu,
variabel yang paling berpengaruh di antara empat hipotesis yang diuji dengan melihat nilai
original sample adalah pengaruh perceived ease of use terhadap perceived usefulness dan hal ini
sejalan dengan pendapat (Davis, 1985) bahwa variabel tersebut tidak dapat terpisahkan serta
saling mendukung.