Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelSalah satu masaiah yang dihadapi oieh pihak manajemen rumah sakit St.
Vincentius A. Paulo dalam meningkatkan kuaiitas pelayanannya adalah tidak
diketahui secara tepat jumlah pekerja yang optimal untuk pekerjaan dengan skill yang
dibutuhkan di bagian dapur dan kamar cuci sehingga menyebabkan biaya operasional
yang tinggi bagi perusahaan.
fujuan penelitian adalah membuat model untuk mengalokasikan pekerja
dengan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan di lokasi kerja sehingga diperoleh
waktu proses yang tebih baik dari semula.
Dalam penelitian ini dilakukan distribusi fitting terhadap aktivitas yang
dilakukan para pekerja, kemudian disimulasikan dan dilihat hasilnya sebagai bahan
pertimbangan membuat model usulan. Dan tahap berikutnya adalah meiakukan
pengujian untuk membandingkan kondisi awal dan kondisi usulan.
Hasil yang didapat untuk simulasi bagian dapur dan kamar cuci, ternyata pemindahan
pekerja yang memiliki utilitas yang rendah untuk membantu pekerja dengan utilitas
yang lebih tingi memberikan hasil waktu simulasi yang lebih singkat dibandingkan
kondisi awal dan utilitas pekerjanya lebih merata dibandingkan kondisi awal.
Sedangkan untuk bagian dapur, penambahan pekerja sebanyak 4 orang ternyata
menghasilkan waktu simulasi yang lebih singkat dan tidak ada pengaruh yang berarti
terhadap variasi utilitas pekerja.
Bila melihat hasil yang didapat dari analisa, maka kondisi usulan untuk
kamar cuci maupun dapur cuci cukup layak untuk dijadikan bahan pertimbangan
dalam pengalokasian pekerja.