Online Catalog | library@petra

Tingkat kepuasan penghuni dalam menempati Apartemen Sejahtera

Apartemen merupakan sektor yang paling aktif berkegiatan sejak pascakrisis.
Untuk menjaring pasar, pengelola apartemen harus mempunyai keunikan agar
penghuni tidak berpindah ke tempat lain. Tingkat kepuasan konsumen
dipengaruhi oleh 2 faktor utama yaitu produk dan pelayanan dengan
menggunakan parameter harapan saat membeli, realita pertama menempati, dan
realita saat ini. Lokasi penelitian berada di apartemen Sejahtera, Surabaya. Obyek
yang ditinjau dibatasi hanya penghuni yang memiliki unit apartemen, sudah
mempunyai penghasilan, dan untuk 1 unit apartemen diwakilkan oleh 1
responden. Analisis yang digunakan distribusi frekuensi, mean, peringkat, dan chi
square. Pada produk, responden mengutamakan fitur yang memuaskan, namun
realitanya responden lebih mengutamakan distance. Sedangkan pada pelayanan,
karyawan yang ramah dan bersahabat menjadikan courtesy menempati mean
tertinggi. Tingkat kepuasan pada nilai ?memuaskan? terhadap harapan saat
membeli, realita pertama menempati, dan realita saat ini adalah tidak sama.
Berdasarkan jenis kelamin, wanita mengharapkan dan memperoleh tingkat
kepuasan yang lebih tinggi. Berdasarkan usia, responden berumur 40-49tahun
mengharapkan dan memperoleh kepuasan tertinggi. Berdasarkan tingkat
pendidikan, pada harapan saat membeli responden berpendidikan mengharapkan kepuasan tertinggi, sedangkan pada realita yang terjadi responden
berpendidikan D-3 memperoleh kepuasan tertinggi. Berdasarkan tingkat
penghasilan, responden berpenghasilan <2juta mengharapkan dan memperoleh
kepuasan tertinggi. Berdasarkan lama menempati, responden yang menempati
>5tahun mempunyai kepuasan tertinggi.