Please take a moment to complete this survey below
Library's collection Library's IT development CancelPenelitian ini merupakan penelitian pertama yang meneliti persepsi terkait kekuasaan otoritas pajak dan keadilan pajak antara tiga generasi, yaitu Baby Boomer, Generasi X, dan Generasi Milenial. Generasi yang hidup di tiga masa yang berbeda tentunya akan memiliki persepsi yang berbeda. Kejadian yang terjadi selama periode inilah yang mempengaruhi persepsi antar generasi. Metode analisis data yang digunakan berupa survei yang disebarkan pada tahun 2018 dengan sampel sebanyak 130 Wajib Pajak dengan beragam bisnis dan pekerjaan bebas yang tersebar di lima kota besar di Indonesia (Jakarta, Surabaya, Bandung, Semarang, dan Denpasar). Penelitian ini menggunakan teknik analisis data yaitu quota sampling. Alat statistik yang digunakan yaitu ANOVA dengan program SPSS. Model penelitian ini juga terdapat variabel kontrol: jenis kelamin, jenis usaha dan metode penghitungan omzet untuk meminimalisir bias yang disebabkan oleh pengaruh dari variabel kontrol tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan persepsi antar generasi terkait kekuasaan otoritas pajak, yaitu coercive power dan legitimate power. Penelitian ini juga menemukan perbedaan persepsi antar generasi terkait keadilan pajak, yaitu vertical equity, horizontal equity, dan exchange equity.